Mantan bek Arsenal Martin Keown turut merasakan apa yang dialami Bukayo Saka setelah peluangnya melambung di akhir pertandingan semifinal Liga Champions melawan PSG.
Bola.com, Jakarta Mantan bek Arsenal Martin Keown turut merasakan apa yang dialami Bukayo Saka setelah peluangnya melambung di akhir pertandingan semifinal Liga Champions melawan PSG.
Saka berhasil memperkecil ketertinggalan menjadi 2-1 untuk PSG pada menit ke-76 dan mendapat peluang emas empat menit kemudian untuk menyamakan kedudukan.
Namun, tendangan Saka melambung tinggi di atas mistar gawang setelah menerima umpan silang dari Riccardo Calafiori.
“Itu menyakitkan dan akan menyakitkan bagi Saka. Ia tidak akan tidur selama dua atau tiga malam. Namun, ia bisa bangga dengan penampilannya malam ini. Nuno Mendes, kami tidak banyak melihatnya dalam hal menyerang karena Saka ada di lapangan,” katanya.
Sayang Sekali
Legenda Rangers, Ally McCoist juga berpendapat.
“Saya ingin melihat 10 menit terakhir jika Saka mencetak gol itu. Dia seharusnya melakukannya, tetapi dia hanya bersandar ke belakang. Dia berhasil mengatasinya,” katanya.
“Itu gol yang mudah. Sulit untuk bersikap kritis, tetapi dia harus memasukkannya ke gawang dan kemudian kita akan menjalani 10 menit yang sangat menghibur.”